Nyawa Ditaruhkan! Trotoar Bukan Tempat Parkir

Jalan Rusak diprotes, Jalan dah bagus-bagus malah dikasih Tempat parkir, dan bukan hanya ada di kota A dan Kota  B, selama saya menjalani Indonesia, sudah ada 20an kota yang saya jalanin,dan rata-rata hasilnya sama,Trotoar tempat parkir praktis dan Gratis. Bukan Rahasia lagi, Fasilitas umum dipakai unruk keperluan pribadi, sudah ada di mana-mana.

Dan akibat ulah perseorangan, masalahpun jadi timbul,akibat dari parkir di Trotoar banyak pejalan kaki mau tidak mau harus mempertaruhkan Nyawanya demi berjalan kaki, padahal Trotoar sudah ada untuk pejalan kaki termasuk saya,anda dia dan mereka.

Image To Kompasiana
Menyikapi hal semacam ini,sudah pernah saya lihat Mobil dikasih garis Polisi,saya baca di koran mobil ditilang,tapi kok "kegitan" macam ini tidak pernah ada selesainya ya? apa ngak ada duit buat Parkir? apa ngak ada tempat parkir? entahlah....

Tapi apakah Pemilik Kendaraan yang parkir sembarangan ini ngak merasa bersalah? apa mereka ngak merasa berdosa? coba jika si pejalan kaki Kecelakaan Siapa yang disalahkan? sipejalan kaki bukan? padahal yang membuat dia memasuki jalan raya akibat Ulah Pemilik Kendaraan Bukan

Harusnya sebagai Pengendara kita harus sadar keselamatan Pejalan kaki sebenarnya ada pada pemilik motor,dan kita(Pemilik Kendaraan) ngak usah merasa memiliki dan berhak menggunakan Trotoar sesuka kita.
Atau apakah kita akan melanjutkan Tradisi kita tidak peduli sesama? Jawab sendiri sambil dengan mengelus dada anda :)
Share :

Komentar Facebook: